Senin, 11 Oktober 2021

PESONA TANPA BATAS

 

Bulukumba, Pesona Tanpa Batas

      Bira Oh .. Bira

Mengunjungi Kabupaten Bulukumba, Bumi Panrita Lopi 'sungguh' bukan yang pertama kalinya. Namun salah satu destinasi berikut di Kabupaten Bulukumba, Pantai Tanjung Bira 'Bira Beach', akhirnya kembali terkunjungi olehku. Pantai Tanjung Bira 'Bira Beach' merupakan destinasi yang sangat familiar bagi siapapun baik yang bermukim di Kabupaten Bulukumba maupun di Sulawesi selatan pada umumnya. Setelah 27 tahun akhirya kembali terkunjungi olehku, masa itu menghadiri acara perpisahan sekolah SMA (SMAN 4 Makassar Angkatan 1994). Bahkan bagi saya, menyebutnya 'Pantai Kuta' Sulawesi, Indah nian pantai berpasir putih, tenang, hening dan damai. Tak Ada Laut Yang Tak Berombak, demikian ombak-ombak Pantai Bira yang 'tiada henti' menyisir hingga ke tepi , pesisir pantai. Namun demikian arti dari pepatah tersebut, setiap pekerjaan (usaha) selalu ada resiko dan kesukarannya. Pantai Bira  terletak di daerah Kecamatan Bonto Bahari, Bulukumba. Bira adalah Desa di Kecamatan Bonto Bahari, Kabupaten Bulukumba  Sulawesi Selatan, Indonesia. Dikesempatan yang sama mengunjungi destinasi, Teras Bira, Titik 0 dan Jembatan Kaca, meskipun dari kejauhan. Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), sehingga destinasi Titik 0 dan Jembatan Kaca masih tertutup dan belum dapat terkunjungi. Keseruan-keseruan terjadi ke kunjungan ke Kabupaten Bulukumba di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) tersebut. Pantai Tanjung Bira 'Bira Beach', destinasi yang masih tersisa dibuka ketika Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berlaku. Berkunjung ke destinasi wisata di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), Pantai Tanjung Bira pun 'Bira Beach' sepi pengunjung namun demikian tak mengurangi 'kenikmatan' liburan dan kenyamanan Pantai Tanjung Bira. Cuaca Pantai yang sangat terasa, sangat panas demikian pada umumnya cuaca pantai yang berada disekitaran dimanapun berada. Angin sepoi-sepoi/deru-deru ombak yang bergulung -gulung tiada henti, sungguh menikmati panas terik yang demikian tiadalah terasa dengan melengkapi diri dengan luluran 'anti panas sinar matahari' serta topi-topi pantai. Terlihat juga di pesisir pantai, lapak-lapak jualan topi yang terlihat berjejer dan bergantungan di lapak--lapak sehingga pengunjung yang butuh topi, mampirlah ke lapak-lapak sekiranya berkenan.

        

                                                  

Titik O Bira

Destinasi wisata Titik Nol Bulukumba ini, terletak di Desa Bira, Kecamatan Bira, kecamatan Bontohari, Kabupaten Bulukumba Provinsi Sulawesi Selatan. Destinasi wisata ini berjarak sekitar dua kilometer dari Pantai Tanjung Bira. Untuk menuju Titik O sulawesi, para pengunjung melalui kawasan wisata Pantai Tanjung Bira. Akhirnya menemukan destinasi Wisata Titik 0 tersebut, bagaimana tidak? terbersit rasa 'penasaran' tentang Destinasi Titik 0 ini, karena destinasi dengan Titik 0 terdengar familiar pun di negeri tercinta ini. Menarik perhatian saya,  tertarik mengunjunginya, yang berada di kabupaten Bulukumba. Nah, dari detik Travel, merangkum titik nol kilometer di 5 kota besar Indonesia, seperti 1) Museum Bahari, DKI Jakarta,2) Monumen Titik Nol Kilometer Sabang,3) Tugu Kembar, Merauke Papua, 4) Kawasan Titik Nol Kilometer di Yogyakarta, 5) Menara Siger Lampung, "Titil Nol Pulau Sumatera".

Demikian akhirnya bersama keluarga, menemukan titik 0 Bira ini. Sungguh takjub keindahan yang dipersembahkan oleh Titik 0 Bira ini, keindahan yang tak terkatakan, menyaksikan secara langsung destinasi wisata titiik 0 ini. Keindahan dipinggiran tebing yang berada di sepanjang pesisir tebung yang berada diketinggian menyaksikan dan ternikmati dengan puas. Terdapat miniatur kapal pinisi yang berukuran cukup besar  ukuran yang sangat besar dan nampak kokoh sebagai destinasi yang menarik perhatian pengujung dan dapat dinikmati  pengunjung dengan naik pada pinisi tersebut, keberadaannya berada di bawah tebing yng terletak dipesisir tebing diketinggian. 

Menikmatinya sepertinya menuruni tebing dari ketinggian, meskipun Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), destinasi wisata tutup, mencoba untuk menyusuri Titik 0 tersebut. Pertanyaan demi pertanyaan terjawab pada Destinasi Titik 0, ini terjawab pada destinasi titik 0 ini dan menemukan kalimat Pesona Tanpa Batas terdapat di  Destinasi Titik 0,  menjadi judul pada tulisan ini, demikian Kabupaten Bulukumba dan destinasinya dimata saya menyajikan 'Pesona Tanpa Batas' mampu 'menghipnotis' terpesona pengunjung, Bulukumba yang terkenal dengan sebutan "Bumi Panrita Lopi' atau yang berarti Bumi Pembuat Perahu. 

  

     

  

   

 

 

 Teras Bira

Tidak hanya sampai di Titik 0, bahkan, bahkan destinasi yang 'kami temukan' tanpa kami tahu namanya pun akhirnya menjadi tempat persinggahan kami unuk menikmatinya, Teras Bira nama destinasi tersebut. Destinasi ini berupa anjungan di pesisir pantai dan tepi jalan yang seperti 'TOL', terletak di sepanjang jalan dan terdapat tugu yang 'bak layar terkembang sebutku' seperti layar pinisi yang siap untuk dibuka, dilayarkan, dikembangkan,  di sepanjang pagar dipesisir pantai tersedia untuk dapat menkmati pantai yang luas nian bahkan jalan-jalan yang menyusuri pantai tersebut dapat dijadikan Destinasi Wisata pada masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) karena tanpa keramaian, lalu lalang pengendara sehingga 'bebas' untuk berekspersi berupa berfoto-foto aneka 'spot' foto di segala sisi, arah, sejauh mata memandang sekitar Teras Bira.






















Dego-Dego Na Bira

Tak kalah menarik dan cukup berkesan, destinasi dego-degona Bira yang boleh direkomendasikan. Konsep pemanfaatan limbah pantai menjadi tema destinasi Dego-dego na Bira yang sedemikian rupa dipadu padankan dengan 'jiwa petualangan' anak-anak muda yang suka dunia pendakian/naik gunung. Posisi Dego-dego na Bira pun, lumayan ekstrim yang berada pada ketinggian perbukitan di tepian pantai yang terjal. 







       

 
         




Dokumentasi Foto : Pribadi














Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KEMBALI BERSUA, HEY! MANADO CITY

Menyaksikan Pasutri Gaje, menarik untuk tak melewatkan film Pasutri Gaje yang berlatar belakang cerita, kisah dan kehidupan sepasang abdi ne...